Rumah Mas Mulla - Sidoarjo

Dalam studi kasus ini owner menginginkan tampak bangunan yang tidak terlihat "menyeramkan" kalau malam hari namun masih menutup privasi kegiatan penghuni rumah. Material fasad yang masive dan solid mungkin bukan solusi yang tepat karena karakter material yang cenderung memblokir cahaya. Owner juga memiliki usaha grooming kucing persian sehingga selain rumah tinggal fasad tampak depan rumah juga mencerminkan suatu tempat usaha informal. Penggunaan material glass blcok pada fasad depan menjadi solusi kami untuk memberi karakter pada bangunan tanpa menimbulkan kesan "meyeramkan" saat malam. 

Konsep terbuka untuk cahaya pada fasad depan diterapkan juga pada interior rumah ini. Taman kering kecil disamping ruang tamu menghadirkan kesan semi outdoor pada ruangan dengan bukaan pintu jendela kaca yang besar memberi celah untuk cahaya untuk masuk kedalam ruangan. 

Zonasi ruangan pada rumah ini secara garis besar dibagi dua, pada lantai satu difokuskan sebagai rumah tinggal untuk menampung aktifitas dan service pada penghuni rumah, pada lantai dua difungsikan sebagai area grooming kucing dan usaha pembuatan shampo sehingga sirkulasi antar ruang dapat dibedakan. Untuk lantai satu sengaja dibuat memanjang dari depan kebelakang sehingga menghadirkan ruang terbuka yang lapang. Penghuni rumah menginginkan ruang yang lapang untuk bisa menjamu keluarga besar atau kerabat yang bertamu. 

Taman dibelakang rumah dihadirkan bersanding dengan ruang makan dan dapur dirumah ini. Hal ini bertujuan untuk menjaga sirkulasi udara pada area dapur supaya saat kegiatan memasak udara dapat keluar masuk dengan leluasa. Taman belakang juga berfungsi menjadi bukaan crossing di lantai satu supaya udara bisa keluar masuk hingga area ruang keluarga.

Interior kamar tidur dan area kamar mandi menggunakan konsep Japandi menggunakan background dominan putih polos dengan aksen kayu serat tipis. Konsep ini menghadirkan tampilan clean look pada ruangan sehingga cocok apabila dengan berbagai macam furniture memudahkan penghuni rumah dalam menentukan barang untuk mengisi rumahnya.